TERNYATA KURANG PROTEIN BIKIN EMOSI TIDAK STABIL ?
0 Comment
Sudah cukupkah kebutuhan protein harian keluarga Bunda selama ini? Hal ini penting untuk menjadi perhatian, karena protein adalah komponen penting yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, terlebih untuk anak-anak yang sedang dalam masa tumbuh-kembang. Berkualitas atau tidak, sedikit atau banyak asupan protein yang masuk dapat mempengaruhi proses metabolisme dan kesehatan orang tersebut. Kurangnya asupan protein harian dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penurunan berat badan yang signifikan, dehidrasi akut, kerontokan rambut, kulit berkurang kekencangannya, dan bahkan dapat mempengaruhi kestabilan emosi sang penderita.
Lalu berapa kebutuhan protein Bunda dan keluarga? Perlu diketahui bahwa kebutuhan protein harian setiap orang berbeda-beda tergantung pada jenis kelamin, berat badan dan jenis aktivitas harian yang dijalani. Sebagai contoh, bagi rata-rata orang yang menjalani aktivitas harian biasa-biasa saja, kebutuhan protein hariannya adalah sekitar 1 gram / kg berat badan. Harap diingat bahwa berat badan disini adalah murni tanpa lemak. Jika berat seseorang adalah 70 kg dengan massa lemak 10%, maka berat yang dihitung adalah 70-(70×10%) = 63kg. Jadi kebutuhan protein harian orang tersebut adalah 63 gram per hari. Dan jika orang tersebut makan 3 kali sehari, maka setiap kali makan setidaknya dia harus mengkonsumsi 63/3 = 21 gram protein. Untuk sumber proteinnya, bisa dipilih sesuai dengan selera, yakni bisa dari telur, daging, kacang-kacangan, dan lain sebagainya. Perlu diingat bahwa tiap jenis makanan memiliki kandungan protein yang berbeda ya.
Berikut adalah daftar Angka Kecukupan Gizi (AKG) untuk pemenuhan kebutuhan protein berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 75 Tahun 2013
| No | Individu | AKG |
| 1 | Bayi kurang dari 6 bulan | 12 gram |
| 2 | Balita | 18-35 gram |
| 3 | Laki-laki | |
| Anak-anak (5-11 tahun) | 49-56 gram | |
| Remaja (12-25 tahun) | 62-72 gram | |
| Dewasa (26-45 tahun) | 62-65 gram | |
| Lansia (41-65 tahun) | 65 gram | |
| Manula (diatas 65 tahun) | 62 gram | |
| 4 | Perempuan | |
| Anak-anak (5-11 tahun) | 49-60 gram | |
| Remaja (12-25 tahun) | 56-69 gram | |
| Dewasa (26-45 tahun) | 56 gram | |
| Lansia (45-65 tahun) | 56 gram | |
| Manula (diatas 65 tahun) | 56 gram | |
| Masa kehamilan dan menyusui | Ditambah 20 gram dari kelompok usia |
Sedangkan bagi individu yang memiliki aktivitas harian cukup berat, seperti rajin ke gym, latihan olahraga, atau bekerja berat, maka kebutuhan protein hariannya adalah 1,5-2 gram / kg berat badan. Sebab dengan melakukan aktivitas berat, tentunya dibutuhkan pula asupan protein yang lebih tinggi untuk menjaga metabolisme tubuh. Kiranya penjelasan di atas dapat membantu Bunda untuk menentukan menu makanan dan jumlahnya secara lebih tepat dalam memenuhi kebutuhan protein setiap anggota keluarga, yang utama adalah jangan sampai mengalami kekurangan protein ya.
Sumber: